English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

12 Mar 2014

Asal Muasal Tanda Baca




(?) Tanda Tanya
        Tanda Tanya ini berasal dari kata “questio” yang dalam bahasa latin digunakan sebagai penanda bahwa kalimat tersebut adalah kalimat Tanya.Karena kata “questio” terlalu panjang, penggunaannya dipersingkat menjadi “qo” yang makna nya sama.
        Karena pada dasarnya otak manusia selalu memilih cara yang efisien, penggunaan kata “qo” dipersingkat lagi menjadi huruf “q” dengan “o” kecil yang diselipkan dibawah huruf “q”.Semakin lama, penggunaan huruf “q” dan “o” berubah menjadi tanda Tanya (?)  seperti yang kita sering gunakan sekarang.

(!) Tanda Seru
      Mirip dengan kasus tanda Tanya, cuma, tanda seru ini berasal dari kata “io” yang artinya “seruan kegembiraan” dalam bahasa latin.
        Karena emang sifat dasar otak manusia yang selalu mencari jalan pintas, penggunaan kata “io” menjadi huruf yang bertumpuk. Seiring perkembangan jaman, tumpukan dari kata “io” menjadi tanda seru (!) seperti sekarang.

(#) Tanda ‘Kres’ atau Pagar
        Tanda ini awalnya digunakan untuk penamaan desa atau tanah pertanian yang dalam bahasa normandia kuno disebut ‘thorpe’. Dulunya, penggunaan tanda thorpe ini hanya digunakan dalam pembuatan peta saja, sebagai simbol untuk desa yang dikelilingi delapan lahan pertanian.
        Karena delapan dalam bahasa latin adalah ‘octo’ dan berdasarkan sejarah kata thorpe, maka terciptalah ‘octothorpe’ (#).

(=) Tanda Sama Dengan
      Ditemui oleh ahli matematik Inggris Robert Recorde pada 1557, dengan pemikiran seperti ini (dalam bahasa Inggris kuno) "I will settle as I doe often in woorke use, a paire of paralleles, or Gmowe [i.e., twin] lines of one length, thus : , bicause noe 2 thynges, can be more equalle."
        Atau terjemahannya:"Aku akan menggunakan tanda ini seperti biasanya, sepasang garis sejajar, atau kembar dengan panjang yang sama, karena tidak ada dua hal lagi yang boleh lebih sama dengan dua garis sejajar ini." Tanda sama dengan asli temuan Robert setidaknya 5 kali lebih panjang dari tanda yang kita kenal sekarang(=).

(&) Tanda Ampersand
      Simbol ini adalah bentuk tanda dari "et" dalam bahasa Latin yang berarti "Dan." Tanda ini ditemui oleh Marcus Tullius Tiro, seorang penulis dari abad pertama di Rome.
        Nama Ampersand baru diberikan setelah 17 abad kemudian. Pada awal 1800-an, murid di sekolah belajar simbol ini sebagai huruf ke 27 setelah Z, tapi masih tanpa mana.Jadi di awal 1800-an itu mereka belajar ABC dengan "and per se, and" yang berarti "&" dan kemudian kerana terlalu cepatnya dibaca, akhirnya menjadi "ampersand" (&).

Sumber : Malesbanget

No comments:

Post a Comment